Anda tidaklah sendiri jika Anda merasa dapat mengakui keberadaan Allah, namun masih ragu apakah dapat menerima pernyataan Yesus bahwa Dia adalah "Allah dalam rupa manusia".
Sang guru Nazaret ini berjanji untuk menolong mereka yang ingin mengenal dan menyenangkan Allah.
Dia berkata,
"Barangsiapa mau melakukan kehendak-Nya, ia akan tahu entah ajaran-Ku ini berasal dari Allah, entah Aku berkata-kata dari diri-Ku sendiri."
[Yohanes 7:17]
Jika Anda sungguh melihat adanya bukti tentang Allah yang telah menyatakan diri-Nya kepada kita melalui Anak-Nya, ingatlah juga pernyataan dalam Alkitab bahwa Kristus mati untuk menebus dosa-dosa kita, dan bahwa siapa pun yang percaya kepada-Nya akan menerima anugerah pengampunan dosa dan kehidupan kekal.
Keselamatan yang ditawarkan Kristus bukanlah penghargaan untuk usaha kita, tetapi suatu anugerah bagi mereka yang, melalui bukti-bukti yang tersedia, mau percaya kepada Dia.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
[Yohanes 5:24]
Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percaya kepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran.
[Roma 4:5]
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.
Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
[Efesus 2:8-10]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar