Pada hari Sabat, mereka berhenti bekerja untuk mentaati hukum agama.
Pada hari Minggu, pagi-pagi sekali,
wanita-wanita itu pergi ke kuburan membawa
ramuan-ramuan yang sudah mereka sediakan.
Di kuburan, mereka mendapati batu penutupnya sudah terguling.
Lalu mereka masuk ke dalam kuburan itu,
tetapi tidak menemukan jenazah Tuhan Yesus di situ.
Sementara mereka berdiri di situ dan bingung memikirkan hal itu,
tiba-tiba dua orang dengan pakaian berkilau-kilauan berdiri dekat mereka.
Mereka ketakutan sekali, lalu sujud sampai ke tanah,
sementara kedua orang itu berkata kepada mereka,
"Mengapa kalian mencari orang hidup di antara orang mati?
Ia tidak ada di sini. Ia sudah bangkit!
Ingatlah apa yang sudah dikatakan-Nya kepadamu
sewaktu Ia masih di Galilea,
bahwa 'Anak Manusia harus diserahkan kepada orang berdosa,
lalu disalibkan, dan pada hari yang ketiga Ia akan bangkit.'"
Maka teringatlah wanita-wanita itu akan kata-kata Yesus.
Setelah kembali dari kuburan itu,
mereka menceritakan semua kejadian itu
kepada kesebelas rasul dan semua pengikut yang lainnya.
Wanita-wanita yang memberitahukan semuanya itu
kepada pengikut-pengikut Yesus, ialah:
Maria Magdalena, Yohana dan Maria ibu Yakobus,
serta wanita-wanita lainnya yang bersama-sama dengan mereka.
Tetapi rasul-rasul itu menyangka wanita-wanita itu
hanya menceritakan yang bukan-bukan.
Mereka tidak percaya cerita wanita-wanita itu.
Tetapi Petrus bangun dan berlari ke kuburan.
Sambil membungkuk ia menengok ke dalam,
lalu melihat hanya kain kafan di situ.
Petrus heran sekali, lalu pulang dengan banyak pertanyaan di dalam hatinya
mengenai apa yang telah terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar