Kemudian Yesus meninggalkan daerah Tirus,
dan meneruskan perjalanan-Nya melalui Sidon ke Danau Galilea.
Ia mengambil jalan lewat daerah Sepuluh Kota.
Di situ orang membawa kepada-Nya seorang yang bisu tuli.
Mereka minta Yesus meletakkan tangan-Nya ke atas orang itu.
Yesus membawa orang itu menyendiri dari orang banyak,
lalu meletakkan jari-Nya ke dalam kedua telinga orang itu.
Lantas Yesus meludah, dan menjamah lidah orang itu.
Sesudah itu Yesus menengadah ke langit,
lalu bernapas keras dan berkata kepada orang itu,
"Efata," yang berarti, "Terbukalah!"
Telinga orang itu terbuka dan lidahnya menjadi lemas kembali,
dan ia mulai berbicara dengan mudah.
Lalu Yesus melarang mereka sekalian untuk menceritakan hal itu kepada siapa pun.
Tetapi semakin Yesus melarang, semakin pula mereka menyebarkannya.
Dan semua orang yang mendengar itu heran sekali.
Mereka berkata, "Semuanya dibuat-Nya dengan baik!
Bahkan Ia membuat orang tuli mendengar dan orang bisu berbicara!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar