17 Februari, 2013

Perceraian

Kemudian Yesus meninggalkan tempat itu,
dan pergi ke daerah Yudea dan daerah di seberang Sungai Yordan.
Orang banyak datang lagi berkerumun sekeliling Yesus.
Dan seperti biasa Yesus mengajar mereka.
Beberapa orang Farisi datang juga untuk menjebak Yesus.
Mereka bertanya, "Menurut hukum agama kita,
apakah boleh orang menceraikan istrinya?"

Yesus menjawab, "Musa memberi perintah apa kepada kalian?"
"Musa mengizinkan orang menceraikan istrinya,
asal menulis surat cerai dahulu," jawab mereka.
"Musa menulis perintah itu
sebab kalian terlalu sukar diajar," kata Yesus kepada mereka.

"Tetapi pada permulaannya, pada waktu Allah menciptakan manusia,
dikatakan bahwa 'Allah menjadikan mereka laki-laki dan wanita.
Itu sebabnya laki-laki akan meninggalkan ibu bapaknya
dan bersatu dengan istrinya,
maka keduanya menjadi satu.'
Jadi, mereka bukan lagi dua orang, melainkan satu.

Itu sebabnya, apa yang sudah disatukan oleh Allah,
tidak boleh diceraikan oleh manusia!"
Setelah mereka masuk rumah,
pengikut-pengikut-Nya bertanya kepada Yesus tentang hal itu.

Yesus berkata kepada mereka,
"Siapa menceraikan istrinya lalu kawin dengan wanita lain,
orang itu berzinah terhadap istrinya yang pertama itu.
Begitu juga wanita yang menceraikan suaminya
lalu kawin dengan lelaki yang lain, ia pun berzinah."

Tidak ada komentar: