06 Januari, 2013

Yesus dan Yohanes Pembaptis

Pengikut-pengikut Yohanes
memberitahukan kepada Yohanes semua peristiwa itu.
Maka Yohanes memanggil dua orang pengikutnya
lalu menyuruh mereka pergi kepada Tuhan Yesus dan bertanya,
"Bapakkah orang yang akan datang menurut janji Allah,
atau haruskah kami menunggu seorang lain?"

Kedua pengikut Yohanes itu pergi kepada Yesus dan berkata,
"Yohanes Pembaptis menyuruh kami bertanya kepada Bapak,
apakah Bapak orang yang akan datang menurut janji Allah,
atau haruskah kami menunggu orang lain?"

Waktu itu, Yesus menyembuhkan banyak orang,
dan mengusir banyak roh jahat
serta membuat banyak orang buta dapat melihat.

Jadi Yesus menjawab,
"Kembalilah kepada Yohanes
dan beritahukanlah apa yang kalian dengar dan lihat:
orang buta melihat, orang lumpuh berjalan,
orang berpenyakit kulit yang mengerikan sembuh,
orang tuli mendengar, orang mati hidup kembali,
dan Kabar Baik dari Allah diberitakan kepada orang-orang miskin.
Berbahagialah orang yang tidak ada alasan untuk menolak Aku."

Sesudah utusan-utusan Yohanes itu pergi,
Yesus mulai berbicara kepada orang banyak tentang Yohanes,
kata-Nya, "Kalian pergi ke padang gurun untuk melihat apa?
Sehelai rumput yang ditiup anginkah?

Kalian pergi untuk melihat apa?
Seorang yang berpakaian baguskah?
Orang-orang yang berpakaian begitu
dan yang hidup mewah tinggal di istana!

Jadi, kalian keluar untuk melihat apa?
Untuk melihat seorang nabikah?
Benar, malah lebih dari seorang nabi.

Sebab Yohanes itulah yang dimaksudkan dalam ayat Alkitab ini,
'Inilah utusan-Ku,' kata Allah,
'Aku akan mengutus dia lebih dahulu daripada-Mu,
supaya ia membuka jalan untuk-Mu!'"

"Ingatlah," kata Yesus pula,
"di dunia ini tidak pernah ada orang yang lebih besar
daripada Yohanes Pembaptis.
Tetapi orang yang terkecil di antara umat Allah,
lebih besar daripada Yohanes Pembaptis."

Semua orang--termasuk penagih-penagih pajak
mendengar Yesus mengatakan hal itu;
merekalah orang-orang yang sudah mentaati tuntutan-tuntutan Allah
dan mau dibaptis oleh Yohanes.

Tetapi orang-orang Farisi dan guru-guru agama
tidak mau menerima rencana Allah untuk diri mereka.
Mereka tidak mau dibaptis oleh Yohanes.
Lalu Yesus berbicara lagi, kata-Nya,
"Dengan apa harus Aku bandingkan orang-orang zaman ini?
Seperti apakah mereka?

Mereka seperti anak-anak yang duduk di pasar;
sekelompok berseru kepada yang lain,
'Kami memainkan lagu gembira untuk kalian,
tetapi kalian tidak mau menari!
Kami menyanyikan lagu perkabungan,
dan kalian tidak menangis!'

Yohanes Pembaptis datang
ia berpuasa dan tidak minum anggur
dan kalian berkata, 'Ia kemasukan setan!'

Anak Manusia datang
Ia makan dan minum
lalu kalian berkata, 'Lihat orang itu!
Rakus, pemabuk, kawan penagih pajak dan kawan orang berdosa.'
Meskipun begitu, kebijaksanaan Allah terbukti
dari semua orang yang menerimanya."

Tidak ada komentar: